Senin, 13 Februari 2012

Ketekunan adalah Kekuatan Anda

Apa yang anda raih sekarang adalah hasil dari hasil usaha-usaha kecil yang anda lakukan terus-menerus. Keberhasilan bukan suatu yang turun begitu saja. Bila anda yakin pada tujuan dan jalan anda, maka anda harus memiliki ketekunan untuk tetap berusaha. Ketekunan adalah kemampuan anda untuk bertahan di tengah tekanan dan kesulitan. Anda harus tetap mengambil langkah selanjutnya. Jangan hanya berhenti di langkah pertama. Memang semakin jauh anda berjalan, semakin banyak rintangan yang menghadang. Bayangkan, andai saja kemarin anda berhenti, maka anda tidak berada di sini sekarang. Setiap langkah menaikan nilai diri anda. Apapun yang anda lakukan, jangan sampai kehilangan ketekunan anda. Karena ketekunan adalah daya tahan anda.
Pepatah mengatakan bahwa ribuan kilometer langkah dimulai dengan satu langkah”. Sebuah langkah besar sebenarnya terdiri dari banyak langkah-langkah kecil. Dan langkah pertama keberhasilan harus anda mulai dari rumah anda. Rumah anda yang paling baik adalah hati anda. Itulah sebaik-baiknya tempat untuk memulai dan untuk kembali. Karena itu mulailah kemajuan anda dengan memajukan hati anda, kemudian pikiran anda dan usaha-usaha anda. Ketekunan hadir bila apa yang anda lakukan benar-benar berasal dari hati anda.

Minggu, 12 Februari 2012

Berhentilah Mengeluh

Pantaskah anda mengeluh? Padahal anda telah dikaruniai sepasang lengan yang kuat untuk mengubah dunia. Layakkah anda berkeluh kesah? Padahal anda telah dianugerahi kecerdasan yang memungkinkan anda untuk membenahi segala sesuatunya.
Apakah anda bermaksud untuk menyia-nyiakan semuanya itu? lantas menyingkirkan beban dan tanggung jawab anda? Janganlah kekuatan yang ada pada diri anda, terjungkal karena anda berkeluh kesah. Ayo tegarkan hati anda. Tegakkan bahu. Jangan biarkan semangat hilang hanya karena anda tidak tahu jawaban dari masalah anda tersebut.
Jangan biarkan kelelahan menghujamkan keunggulan kamu. Ambillah sebuah nafas dalam-dalam. Tenangkan semua alam raya yang ada dalam benak anda. Lalu temukan lagi secercah cahaya dibalik awan mendung. Dan mulailah ambil langkah baru.
Sesungguhnya, ada orang yang lebih berhak mengeluh dibanding anda. Sayangnya suara mereka  tak terdengar, karena mereka tak sempat lagi untuk mengeluh. Beban kehidupan yang berat lebih suka mereka jalani daripada mereka sesali. Jika demikian masihkan anda lebih suka mengeluh daripada menjalani tantangan hidup ini?

Selasa, 07 Februari 2012

Hidup Tanpa Putus Asa


Putus asa adalah “penyakit” yang harus diwaspadai oleh setiap orang yang hidup di zaman sekarang. Banyak orang yang mengahkiri hidupnya Karena tidak ada harapan lagi dalam hidupnya. Bagaimana sebaiknya orang percaya menyikapi hal ini? Apa yang perlu Anda persiapkan sehingga putus asa tidak dapat menyentuh hidup Anda? Simak beberapa hal berikut ini :
  1.     Kenali penyebab putus asa
Beberapa hal berikut menjadi penyebab orang putus asa yang berujung pada bunuh diri: merasa hidupna kosang, merasa tidak berarti, merasa sendirian dan kesepian, merasa tidak bisa menghadapi masalah dalam hidupnya. Kenali dengan baik perasaan negatif yang sering menghinggapi Anda. Hal itu ibarat Anda mengenali musuh sehingga Anda bisa menerapkan strategi yang tepat untuk bisa mengatasinya.
  2.     Yakinkan Anda tidak sendiri
Orang yang putus asa sering kali merasa dirinya sedang berjuangan sendiri atau masalahnya yang paling berat. Yakinkah bahwa setiap orang, entah kaya atau miskin, tua atau muda, penguasa atau rakyat biasa, pasti punya masalah yang mungkin tidak lebih ringan dari masalah yang Anda hadapi.
  3.     Yakinkan selalu ada harapan di dalam Tuhan
Selama Anda masih hidup, selalu ada harapan karena Anda menyembah Allah yang hidup! Allah juga tidak pernah kehabisan cara menolong umat-Nya yang sedang membutuhkan. Berserulah kepada-Nya dengan penuh keyakinan. Anda tidak pernah dibiarkan-Nya sendirian menghadapi masalah dalam kehidupan Anda.
  4.     Nantikan pertolongan-Nya
Terkadang Allah tidak langsung menjawab doa umat-Nya dengan alas an tertentu. Itulah saatnya Anda menantikan pertolongan-Nya dengan sabar. Jauhkan segala prasangka, kekhawatiran, atau ketidakpercayaan. Tetaplah berpegang pada firman-Nya. Berjuanglah dan jalanilah hidup layaknya seorang pemenang!

Itulah sedikit tips dari saya.